Instalasi AC split tidak hanya soal memasang unit indoor dan outdoor, tetapi juga memastikan standart operasional pekerjaan sambungan pipa refrigeran rapi, presisi, dan bebas kebocoran. Salah satu teknik penting untuk menjamin hal tersebut adalah flaring pipa tembaga.
Tanpa flaring yang benar, kebocoran refrigeran bisa terjadi, kinerja AC menurun, bahkan berpotensi merusak kompresor. Inilah sebabnya teknisi AC selalu menekankan pentingnya flaring.
Sebelum masuk ke teknis flaring, mari kita pahami dulu fungsi dan kegunaan AC dalam kehidupan sehari-hari. Dari sinilah terlihat betapa vitalnya instalasi pipa yang benar untuk menjaga performa pendingin udara.
etss satu lagi,.... pemasangan yang tidak S O P dapat menghilangkan garansi pabrikan, apa aja sih garansi pabrikan,.... nanti ya kita bahas yang pasti kalau membeli AC baru pasti ada Kartu Garansi dan Manual Book, yups... dimanual book itulah ada S O P pabrikan.
Fungsi dan Kegunaan AC dalam Kehidupan Sehari-hari
Indonesia beriklim tropis dengan suhu rata-rata harian 28–34°C. Tanpa pendingin, ruangan cepat gerah. AC berfungsi menurunkan suhu ruangan sehingga aktivitas sehari-hari—baik di rumah, kantor, maupun sekolah—menjadi lebih nyaman.
Banyak AC modern dilengkapi filter penyaring debu, asap, dan partikel kecil. Udara bersih ini penting untuk kesehatan keluarga, terutama di perkotaan yang penuh polusi.
Filter Debu dan Partikel Mikro, Hampir semua AC split dilengkapi filter dasar (mesh filter) untuk menyaring debu, serbuk, dan kotoran kasar. Beberapa model sudah punya filter tambahan yang bisa menangkap partikel halus sampai ukuran mikron.
Filter Anti-Bakteri dan Anti-Virus, AC premium sering dilengkapi filter antibakteri atau teknologi ionizer/plasma. Teknologi ini membantu menonaktifkan kuman, jamur, dan bahkan beberapa jenis virus di udara.
Sirkulasi Udara Lebih Sehat
Dengan sirkulasi udara yang terus bergerak melalui filter, udara ruangan jadi terasa lebih segar. Cocok untuk ruang kerja tertutup yang jarang buka jendela.
Studi menunjukkan suhu optimal untuk bekerja ada di kisaran 22–25°C. AC yang bekerja baik mampu menjaga suhu ruangan stabil, sehingga konsentrasi meningkat dan produktivitas kerja terjaga.
Suhu Ruangan yang Nyaman, Suhu ideal (sekitar 22–26°C) membuat tubuh lebih rileks dan fokus.Jika terlalu panas, orang cepat lelah, mudah berkeringat, dan konsentrasi menurun.Mengurangi Stres Fisik, Panas berlebih bisa membuat detak jantung naik, tubuh dehidrasi, dan menimbulkan rasa tidak nyaman. AC menjaga kondisi tubuh tetap stabil, sehingga energi bisa difokuskan untuk bekerja.Lingkungan Kerja yang Lebih Sehat, AC dengan filter udara membantu mengurangi debu, asap, dan polutan. Udara bersih mendukung kesehatan karyawan, mengurangi risiko sakit, dan absensi berkurang.
Kualitas Tidur Lebih Baik → Produktivitas NaikDi rumah, tidur berkualitas karena suhu sejuk dari AC berpengaruh langsung pada semangat kerja keesokan harinya.Peralatan dan Mesin Kantor Lebih AwetAC menjaga ruangan tetap sejuk sehingga komputer, server, dan mesin tidak mudah panas. Peralatan yang bekerja stabil mendukung kelancaran kerja tim.Kenyamanan Pelanggan dan Partner BisnisRuang meeting ber-AC memberi suasana nyaman, profesional, dan kondusif untuk berdiskusi atau bernegosiasi.
Jadi, AC bukan hanya soal kenyamanan, tapi juga investasi produktivitas baik di rumah, kantor, maupun industri.
Server, komputer, dan mesin elektronik lain rentan terhadap panas. AC membantu menjaga suhu ruangan agar perangkat tidak overheating.
Beberapa tipe AC dilengkapi filter HEPA untuk menyaring alergen, cocok bagi penderita asma atau alergi debu. Di rumah sakit, AC juga dipakai untuk menjaga sterilisasi udara.
6. Kegunaan di Industri dan Bisnis.
Restoran & hotel: kenyamanan pelanggan.
Data center: mencegah kerusakan server.
Pabrik: mengatur kelembapan agar produksi stabil.
Sebelum memulai, pastikan Anda menyiapkan:· Unit indoor dan outdoor AC split· Pipa tembaga (pipa refrigerant)· Pipa drainase (saluran pembuangan air)· Kabel listrik sesuai kapasitas AC· Bracket untuk unit outdoor dan indoor· Bor beton, kunci pas, obeng, waterpass, dan alat ukur
�� Tips: Pilih lokasi indoor yang tidak terpapar sinar matahari langsung dan outdoor yang memiliki sirkulasi udara baik.
· Pasang unit indoor di dinding dengan ketinggian ±2,3–2,5 meter dari lantai.· Jarak sisi atas minimal 15 cm dari plafon, serta 30 cm dari sisi kanan/kiri agar sirkulasi udara optimal.· Gunakan waterpass agar posisi unit indoor tetap rata.
· Bor dinding dengan diameter sekitar 7–8 cm untuk jalur pipa refrigerant, kabel listrik, dan pipa pembuangan.· Miringkan lubang sedikit ke bawah ke arah luar agar aliran air kondensasi lancar.
· Kaitkan unit indoor pada plat dudukan yang sudah terpasang di dinding.· Hubungkan pipa tembaga, kabel listrik, dan pipa drainase.· Pastikan pipa dan kabel terikat rapi menggunakan isolasi.
· Letakkan outdoor di tempat yang kuat, datar, dan memiliki ventilasi cukup.· Gunakan bracket besi jika ditempatkan di dinding atau balkon.· Pastikan jarak minimal 30 cm dari dinding agar udara keluar bebas.
· Hubungkan pipa tembaga dari indoor ke outdoor.· Perhatikan kerapatan sambungan agar tidak terjadi kebocoran freon.· Hubungkan kabel listrik sesuai skema yang ada pada buku panduan AC.
· Gunakan mesin vakum untuk mengeluarkan udara dan kelembapan dalam pipa.· Proses vakum biasanya dilakukan selama 15–20 menit.· Jika tidak ada mesin vakum, minta bantuan teknisi agar pemasangan lebih maksimal.
· Nyalakan AC setelah semua sambungan selesai.· Periksa apakah udara dingin keluar dengan baik.· Pastikan tidak ada kebocoran air pada saluran pembuangan.· Rapikan instalasi pipa dan kabel dengan pelindung (ducting).
Flaring pipa tembaga adalah teknik memperluas ujung pipa sehingga membentuk corong (flare). Bentuk corong inilah yang nantinya menempel pada konektor unit AC dengan bantuan flare nut.
Flaring biasanya diterapkan pada:
· AC split rumah tangga (kapasitas 0,5–2 PK)· AC cassette atau standing floor· Sistem pendingin komersial (VRV/VRF)· Perbedaan dengan swaging adalah:· Flaring: ujung pipa melebar keluar.· Swaging: ujung pipa diperbesar ke dalam untuk disambungkan dengan pipa lain.
1. Mencegah kebocoran freon, Sambungan yang rapat mengurangi risiko kebocoran.
2. Menjamin efisiensi pendinginan, Tekanan refrigeran tetap stabil sehingga AC lebih cepat dingin.
3. Mempermudah instalasi, Flare nut dapat dipasang dan dilepas dengan mudah saat perawatan.4. Meningkatkan umur AC, Tanpa kebocoran, kompresor tidak bekerja berlebihan.
Jenis-Jenis Alat Flaring Pipa Tembaga
· Menggunakan clamp bar dan cone yang diputar dengan tangan.· Cocok untuk pekerjaan kecil atau instalasi rumahan.· Harganya lebih murah, mudah dibawa, tetapi butuh tenaga ekstra.
· Menggunakan mesin otomatis untuk menghasilkan flare seragam.· Lebih cepat, hasil lebih konsisten, cocok untuk proyek besar.· Harga lebih mahal, biasanya dipakai teknisi profesional.
· Jenis khusus dengan cone yang berputar eksentrik sehingga hasil flare lebih halus.· Mengurangi risiko retakan pada pipa.
Kapasitas AC |
|
|
0,5 – 1 PK |
|
|
1,5 PK |
|
|
2 PK |
|
|
�� Catatan: Gunakan pipa tembaga kualitas standar AC, bukan pipa untuk gas/LPG.
· Pipa tembaga sesuai ukuran AC· Tube cutter· Reamer / deburring tool· Alat flaring (manual atau elektrik)· Flare nut· Kunci pas / torque wrench· Minyak pelumas (opsional untuk cone)
Tutorial Flaring Pipa Tembaga
· Tempatkan tube cutter pada pipa.· Putar perlahan sambil menekan sampai pipa terpotong.· Hasil potongan akan rapi tanpa merusak struktur pipa.
· Masukkan reamer ke dalam ujung pipa.· Putar perlahan hingga burr hilang.· Pastikan lubang pipa halus dan bebas serpihan.
· Masukkan flare nut ke pipa sebelum melakukan flaring.· Posisi ulir menghadap ke luar.
· Pilih lubang sesuai ukuran pipa.· Biarkan pipa menonjol ±2 mm dari permukaan clamp.
· Tempatkan cone di atas ujung pipa.· Putar handle perlahan hingga terbentuk corong.· Jangan terlalu cepat agar pipa tidak retak.
· Bentuk flare harus simetris.· Tidak ada retakan atau lipatan.· Permukaan corong halus.
· Tempatkan flare nut pada konektor AC.· Kencangkan dengan torque wrench sesuai spesifikasi.
Kesalahan Umum Saat Flaring
1. Menggunakan gergaji untuk memotong pipaHasilnya tidak rapi dan penuh serpihan.
Akibatnya harus mengulang dari awal.
Flare akan pecah atau terlalu tipis.
Bisa terlalu longgar (bocor) atau terlalu kencang (retak).
Kebocoran kecil bisa jadi masalah besar di kemudian hari.
Tips dari Teknisi Profesional
· Selalu gunakan alat flaring berkualitas (misalnya merek Ridgid, Imperial, atau Yellow Jacket).· Lumasi cone dengan sedikit oli agar hasil flare lebih halus.
· Simpan alat flaring di tempat kering agar tidak berkarat.
· Jangan gunakan pipa tembaga bekas yang sudah penyok.
· Lakukan uji kebocoran dengan nitrogen pressure test sebelum menyalakan AC.
Seorang teknisi AC pernah menerima panggilan karena AC baru dipasang sudah tidak dingin dalam 2 minggu. Setelah dicek, ternyata hasil flaring pipa tembaga tidak simetris dan ada retakan kecil. Akibatnya freon bocor sedikit demi sedikit.
Biaya yang harus dikeluarkan pelanggan:
· Isi ulang freon R32: Rp450.000
· Ongkos jasa teknisi: Rp300.000
· Total: Rp750.000
Padahal jika flaring dilakukan dengan benar sejak awal, biaya ini bisa dihindari.
· Olesi dengan oli tipis untuk mencegah karat.
· Simpan di kotak tertutup agar tidak terkena debu.
· Periksa baut dan ulir secara berkala.
Rekomendasi Merek Alat Flaring
1. Ridgid – terkenal kuat dan presisi.2. Imperial – banyak digunakan teknisi profesional.
3. Yellow Jacket – hasil flare halus, cocok untuk pipa tipis.
4. Value – harga lebih ekonomis untuk teknisi pemula.
FAQ (Pertanyaan Umum)
1. Apakah semua AC membutuhkan flaring?Ya, hampir semua AC split menggunakan sambungan flare untuk pipa refrigeran.
Kebocoran freon, AC tidak dingin, dan kompresor bisa rusak.
Dengan alat manual, sekitar 3–5 menit per pipa. Dengan alat elektrik, kurang dari 1 menit.
Bisa, tapi pipa harus dipotong sedikit agar hasil flare baru lebih kuat.
Gunakan nitrogen pressure test atau air sabun pada sambungan.
· AC lebih hemat listrik
· Bebas kebocoran freon
· Umur kompresor lebih panjang
· Teknisi maupun pengguna yang ingin memahami cara kerja AC perlu mengetahui cara flaring pipa tembaga dengan benar.
Jika dikerjakan sesuai prosedur, sambungan akan awet bertahun-tahun dan mengurangi risiko perbaikan mahal.
Bagaimana Cara Kerja Teknisi AC Pen-dingin Profesional?
Seorang teknisi AC profesional tidak hanya sekadar memasang unit, tapi bekerja dengan standar prosedur yang sistematis. Inilah gambaran alur kerjanya:· Mengukur luas ruangan untuk menentukan kapasitas PK AC yang tepat.
· Mengecek kondisi listrik, dinding, dan sirkulasi udara.
· Memberikan rekomendasi jenis AC (split, cassette, inverter, dsb.).
2. Persiapan Instalasi
· Membawa peralatan lengkap: tube cutter, flaring tool, manifold gauge, pompa vakum, torque wrench.
· Memastikan pipa tembaga, kabel listrik, dan bracket sesuai standar.
3. Pemasangan Unit Indoor dan Outdoor
· Menentukan posisi indoor agar aliran udara merata.
· Memasang outdoor di tempat yang memiliki ventilasi baik.
· Menggunakan waterpass agar unit terpasang rata.
4. Pengerjaan Pipa dan Flaring
· Memotong pipa tembaga sesuai panjang.
· Melakukan flaring dengan presisi.
· Menyambungkan pipa dengan flare nut menggunakan torque wrench agar tidak bocor.
5. Proses Vakum dan Pengisian Refrigeran
· Menggunakan pompa vakum untuk mengeluarkan udara dan uap air dalam pipa.
· Mengecek kebocoran dengan manifold gauge atau nitrogen.
· Mengisi refrigeran sesuai spesifikasi pabrikan.
6. Uji Coba dan Finishing
· Menyalakan AC untuk memastikan suhu dingin sesuai standar.
· Mengecek ampere listrik agar sesuai kapasitas.
· Memberikan edukasi ke pengguna tentang cara merawat AC.
7. Perawatan Berkala
Teknisi profesional juga biasanya menawarkan kontrak perawatan:
· Cuci filter dan evaporator setiap 2–3 bulan.
· Cek tekanan refrigeran secara berkala.
· Pemeriksaan kabel dan kelistrikan.
�� Dengan bekerja sistematis seperti ini, teknisi profesional mampu menjamin AC berfungsi optimal, lebih awet, dan hemat energi.
Hubungi kami untuk informasi cuci, pasang, perbaikan, jual-beli, tukar tambah AC perumahan perkantoran dan industri. kami melayani pemasangan VRV, VRF, Chiler dan lainnya pendingin udara
Kami di Whatsapp. kami tunggu anda.
Terimakasih
Team Teknisi Pen-dingin AC
Tidak ada komentar:
Posting Komentar